serangkai bulir bening bergantung di sudut mata
aku tak butuh bertanya untuk apa
senyap menyediakan jawabnya
sepi telah memburai segenap tegarku
sunyiku adalah harapkan kabarmu
sunyiku lautan segala gundah
sunyiku bagian dari penantian
sunyiku pigura bagi samar bayangmu
kanda...
adakah hari kala kau lupa
ada aku di hatimu?
dinda...
adakah detik kala kau lupa
ada aku di tuju batinmu?
*sudut stasiun...malam itu